1.Pengertian
Pembangunan adalah upaya untuk meningkatkan kualitas hidup secara bertahap
dengan memenfaatkan sumber daya yang dimiliki negara esecara bijaksana. Sumber
daya yang mendukung pembangunan adalah sebagai berikut.
a. Sumber daya manusia, jumlah penduduk, pendidikan,
kesehatan , keterampilan, dan kebudayaan
b. Sumber daya alam: air, tanah, udara hutan, kandungan
mineral, dan keanekargaman hayati.
c. Ilmu pengetahuan dan teknologi: transportasi,
komunikasi, teknologi ilmu pengetahuan, dan rekayasa
Ketidakcermatan
dalam penggunaan sumber daya yang dimiliki negara dapat menimbulkn
masalah-masalah lingkungan hidup seperti:
a. Permasalahan sumber daya alam: kerusakan hutan,
kepunahan hewan, dan tumbuhan, serta peluasan lahan kritis.
b. Permasalahan permukiman: sanitasi, pemukiman kumuh,
air bersih, dan kesehatan lingkungan.
c. Polusi lingkungan: pencemaran air, tanah, dan udara
Contoh dapat
dibaca pada lampiran KOMPAS ,Kamis 1 Desember dengan judul “Warga Tolak
Pembangunan Pabrik Semen”
Jika pembangunan secara terus menerus tidak memperhatikan lingkungan,maka lingkungan hidup akan rusak dan berkelanjutan pembangunan itu sendiri akan terancam. Pembangunan berwawasan lingkungan adalah upaya peningkatan kualitas manusia secara bertahap dengan memperhatikan faktor lingkungan. Pembangunan berwawasan lingkungan ini juga dikenal dengan pembangunan berkelanjutan, yaitu pembangunan yang berorientasi pada pemenuhan kebutuhan manusia melalui pemanfaatan sumber daya alam secara bijaksana, efisiensi, dan memperhatikan pemanfaatan baik untuk generasi masa kini maupun generasi yang akan datang.
Konsep pembangunan berkelanjutan merupakan kesepakatan
global yang dihasilkan oleh KTT Bumi di Rio de Jeneiro pada tahun1992. Di
dalamnya terkandung dua gagasan penting, yaitu:
a. Gagasan kebutuhan,khususnya kebutuhan pokok manusia
untuk menopang hidup, disini yang diprioritaskan adalah kebutuhan kaum miskin.
b. Gagasan keterbatasan, yakni keterbatasan kemampuan
lingkungan untuk memenuhi kebutuhan baik masakini maupun masa yang akan datang.
Dalam
memenfaatkan lingkungan sebagai penopang pembangunan harus pula memperhitungkan
keterbatasannya, sehingga tidak boleh serakah agar tidak habis pada saat ini.
hal penting dalam pelaksanaan pembangunan berwawasan lingkungan antara lain
sebagai berikut:
a. Proses pembangunan hendaknya berlangsung terus-
menerus dengan ditopang kualitas lingkungan dan manusia yang berkaembang secara
beekelanjutan.
b. Pembangunan yang dilakukan memungkinkan meningkatkan
kesejahteraan generasi sekarang tanpa mengurangi kesejahteraan generasi yang
akan datang.
c. Lingkungan hidup memiliki keterbatasan sehingga dalam
pemanfaatannya akan mengalami pengurangan dan penciutan.
d. Semakin baik kualitas maka semakin baik pula
pengaruhnya terhadap kualitas hidup yang tercermin antara lain pada
meningkatnya usia harapan hidup dan menurunnya tingkat kematian.
e. Penggunaan sumberdaya alam yang tidak dapat
diperbarui, dilakukan sehemat mungkin dan dicari sumberdaya alternatif lainnya,
sehingga dapat digunakan selama mungkin.
Contoh dapat
dibaca pada lampiran Kedaulatan Rakyat, Jumat 7 Oktober 2011 yaitu dengan judul
“Pembangunan Posong Jalan Terus”.
2.Ciri-ciri
Pembangunan Berwawasan Lingkungan dan Pembangunan Berkelanjutan
Pembangunan berwawasan lingkungan dan pembangunan berkelanjutan mempunyai
ciri-ciri sebagai berikut:
a. Menggunakan pendekatan inter gratif, maka keterkaitan
kompleks antara manusia dengan lingkungan dapat dimungkinkan untuk masa kini
dan masa mendatang.
b. Menggunakan pandangan jangka panjang, untuk
merencanakan pengolaan dan pemanfaatan sumberdaya yang mendukung pembangunan
agar secara berkelanjut dapat diguanakan dan dimanfaatkan.
c. Menjamin pemerataan dan keadilan, strategi pembangunan
yang berwawasan lingkungan dilandasi oleh pemerataan distribusi lahan dan
faktor produksi, pemerataan kesempatan perempuan, dan pemerataan ekonomi untuk
kesejahteraan.
d. Menghargai keanekaragaman hayati, merupakan dasar bagi
tatanan lingkungan. Pemeliharaan keanekaragaman hayati memiliki kepastian bahwa
sumberdaya alam selalu tersedia secara berkelanjutan untuk masa kini dan masa
yang akan datang.
Contoh dapat
dibaca pada lampiran Kedaulatan Rakyat, Rabu 24 Desember 2011, yaitu dengan
judul “Menguntungkan Budidaya Lele Kolam Terpal”.
Dalam pembangunan berkelanjutan menyatukan tiga
dimensi ekonomi, social, dan lingkungan hidup. Dimensi ekonomi memfokuskan pada
pertumbuhan, pemerataaan, stabilitas, dan arif. Dimensi social mencakup
pemberdayaan,peran serta, kebersamaan, mobilitas, identitas kebudayaan,
pembinaan kelembagaan, dan pengentasan kemiskinan. Dimensi ekologi bertujuan
untuk integritas ekosistem, ramah lingkungan dan hemat sumberdaya alam,
pelestarian keanekaragaman hayati, dan tanggapan isu global.
3. Pembangunan
Harus Berwawasan Lingkungan Dan Berkelanjutan
Beberapa contoh tentang dampak negatif pembangunan
antara lain:
1. Banyak pembangunan pengebangan sumber daya air telah
menimbulan masalah kesehatan. Masalah itu timbul karena pembangunan teresebut
telah menciptakan habitat baru atau memperbaiki habitat yang ada bagi berbagai
sektor penyakit.
2. Pencemaran udara oleh mobil banyak terdapat di kota
besar.
3. Pencamaran oleh limbah industri makin banyak diberikan
di banyak daerah.
Dalam melaksanakan pembangunan itu harus berwawasan
lingkungan, yaitu lingkungan diperhatikan sejak mulai pembangunan itu
direncanakan sampai pada waktu operasi pembangunan itu. Dengan pembangunan
berwawasan lingkungan, pembangunan dapat berkelanjutan.Pembangunan berkelanjutan dapat
didefinisikan sebagai “ pembangunan yang memenuhi kebutuhannya sekarang tanpa
mengurangi kemampuan generasi yang akan datang untuk memenuhi kebutuhan meraka”.
Tergerusnya
pemukiman rakyat kecil oleh pembangunan dan hilangnya hak adat dan hak mengolah atas
tanah mereka, sedang mereka dapat banyak menikmati hasil pembangunan, merupakan
salah satu sebab penting terjadinya kesenjangan yang makin lebar dan
kecemburuan sosial yang makin meningkat sehingga perlu kita waspadai dala
proses pembangunan.
Analisis
MengenaiDampak Lingkungan (AMDAL) merupakan salah satu alat dalam upaya dapat
dilakukannya pembangunan berwawasan lingkungan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar